Menteri Pertahanan Turki mengungkapkan bahwa pemerintahannya siap memberikan pelatihan militer kepada pemerintah baru Suriah jika diminta.
Ia menekankan bahwa otoritas baru di negara yang tengah dilanda perang tersebut seharusnya diberikan kesempatan untuk menyampaikan cara mereka memerintah.
Dalam keterangannya kepada wartawan di Ankara, Menteri Pertahanan Turki, Yasar Guler, menegaskan bahwa Turki siap memberikan dukungan yang dibutuhkan jika pemerintahan baru Suriah memintanya.
Guler juga menyampaikan tentang keberadaan pasukan militer Turki di Suriah utara, yang kemungkinan akan dibahas dan dievaluasi kembali dengan otoritas baru Suriah “ketika kondisi yang tepat muncul”.
Untuk saat ini, fokus utama keamanan Turki di Suriah adalah menghadapi milisi separatis Kurdi di wilayah tersebut, seperti Pasukan Demokratik Suriah (SDF).
“Pada periode mendatang, organisasi teroris PKK/YPG di Suriah akan segera dihapuskan,” ujar Guler.
“Anggota organisasi yang berasal dari luar Suriah akan meninggalkan negara ini, sementara yang berasal dari Suriah akan meletakkan senjata mereka.”
