Friday, June 27, 2025
HomeBeritaIsrael serang tenda pengungsi dan warga pencari bantuan di Gaza

Israel serang tenda pengungsi dan warga pencari bantuan di Gaza

Serangan udara Israel kembali menyasar lokasi-lokasi pengungsian dan para pencari bantuan di Jalur Gaza, Kamis (26/6) dini hari.

Sedikitnya belasan warga Palestina gugur dalam rentetan serangan tersebut, termasuk di antaranya mereka yang tengah mengantre bantuan makanan.

Rentetan serangan ini memperpanjang daftar korban dalam krisis kemanusiaan yang kian memburuk di wilayah tersebut.

Menurut keterangan petugas medis di Rumah Sakit Al-Shifa, lima orang meninggal dunia dan sejumlah lainnya luka-luka akibat serangan udara Israel yang menghantam Sekolah Amr bin Ash di lingkungan Sheikh Radwan, Gaza bagian barat.

Sekolah tersebut diketahui telah menjadi tempat perlindungan bagi para pengungsi.

Media lokal Palestina menayangkan gambar dan video dari lokasi kejadian, memperlihatkan proses evakuasi korban dari reruntuhan bangunan.

Serangan terhadap sekolah itu terjadi sekitar dua jam setelah serangan lain menghantam sebuah rumah dekat Sekolah Al-Roum di bagian selatan Gaza. Serangan ini menyebabkan enam orang gugur dan beberapa lainnya terluka.

Di kawasan timur Gaza, militer Israel juga menghancurkan sejumlah rumah warga di pinggiran lingkungan Tuffah.

Sementara itu, serangan udara berat kembali mengguncang kawasan Jabalia di Gaza utara.

Sasar pengungsi dan pencari bantuan

Di bagian selatan Gaza, tepatnya di wilayah Al-Mawasi, Khan Younis, pesawat tempur Israel dilaporkan membombardir tenda-tenda pengungsian pada Kamis dini hari.

Sumber medis menyebutkan, sedikitnya lima orang tewas dan beberapa lainnya terluka.

Serangan ini menambah daftar panjang korban di kawasan yang dalam beberapa pekan terakhir kerap menjadi sasaran serangan mematikan.

Masih di Khan Younis, Rumah Sakit Nasser melaporkan satu orang tewas dan beberapa lainnya luka akibat serangan drone Israel di bagian barat kota itu.

Di wilayah tengah Gaza, seorang warga Palestina dilaporkan tewas dan lainnya terluka saat menunggu distribusi bantuan di dekat poros Netzarim, utara Kamp Pengungsi Nuseirat.

Di kawasan yang sama, beberapa warga kembali menjadi korban setelah jet tempur Israel menyerang sekitar Masjid Al-Faruq.

Artileri Israel juga dilaporkan menggempur Kamp Al-Bureij secara bersamaan, menurut keterangan dari saluran televisi Al-Aqsha.

Gelombang serangan terhadap warga yang tengah mencari bantuan telah menjadi pola yang berulang sejak “Masyarakat Gaza Kemanusiaan” mulai mendistribusikan bantuan pangan pada Mei lalu.

Lembaga tersebut menjalankan mandat distribusi berdasarkan rencana kerja sama Amerika Serikat (AS) dan Israel, namun metode pelaksanaannya menuai kritik dan kekhawatiran dari berbagai kalangan.

Kantor Media Pemerintah di Gaza mengungkapkan bahwa dalam sebulan terakhir, jumlah warga yang gugur di lokasi-lokasi distribusi bantuan telah mencapai 549 orang, sementara korban luka menembus angka 4.000 jiwa.

Pada Rabu (25/6), serangkaian serangan Israel di sejumlah wilayah Gaza menewaskan sedikitnya 78 orang, termasuk 14 di antaranya adalah warga yang tengah mengantre bantuan. Laporan jurnalis lokal menyebutkan bahwa angka korban sejatinya mendekati 100 jiwa.

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Most Popular